Karimun | Serulingmedia.com – PT Timah terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Komitmen ini diwujudkan lewat penyelenggaraan berbagai program pelatihan, salah satunya pelatihan digital marketing yang digelar pada Rabu (14/05/2025).
Program pelatihan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) PT Timah, yang bertujuan menciptakan UMKM yang tangguh, inovatif, dan mampu bersaing di pasar digital yang semakin kompetitif.
Pekan lalu, PT Timah mengadakan pelatihan digital marketing untuk puluhan pelaku UMKM di Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan wawasan dan kemampuan para peserta dalam memasarkan produk secara daring melalui berbagai platform marketplace.
Selama ini, PT Timah telah menyelenggarakan pelatihan dengan berbagai topik, mulai dari strategi bisnis, penguatan mindset enterpreneur, branding produk, hingga penyusunan laporan keuangan berbasis digital. Pelatihan ini selaras dengan upaya pemerintah dalam mendorong transformasi digital UMKM agar lebih adaptif terhadap perkembangan zaman.
Departement Head Corporate Communication PT Timah, Anggi Siahaan, menyampaikan bahwa UMKM memiliki peran strategis dalam perekonomian, terutama dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“PT Timah berupaya menghadirkan pelatihan yang aplikatif dan sesuai dengan kebutuhan pelaku UMKM agar mereka bisa naik kelas. Karena UMKM berperan penting dalam menggerakkan ekonomi daerah,” ujar Anggi.
Tak hanya memberikan pengetahuan, pelatihan ini juga membuka jejaring dan pendampingan usaha yang berkelanjutan bagi para pelaku UMKM.
Yuliana, salah satu peserta pelatihan dan pemilik usaha Stik Ikan Pak Umar, mengaku mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan ini.
“Alhamdulillah banyak sekali ilmu barunya. Saya sudah beberapa kali ikut pelatihan dari PT Timah dan sangat bermanfaat. Hari ini saja saya baru tahu cara cek pesanan di TikTok. Selama ini cuma jualan lewat Facebook,” ungkapnya.
Ia mengaku kini lebih percaya diri untuk melakukan promosi secara live di media sosial. “Kalau hanya mengandalkan jualan offline, omset jauh sekali. Jadi memang harus pintar-pintar memasarkan secara online,” tambahnya.
Ke depan, Yuliana berharap PT Timah terus konsisten memberikan pelatihan bagi UMKM agar mereka dapat terus berkembang dan berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian lokal.(Muslim Piliang)
