Krisdayanti sebagai Calon Walikota Batu: Pentingnya Pasangan dari Birokrat

Batu I Serulingmedia.com – Krisdayanti (KD), seorang figur publik yang dikenal luas sebagai penyanyi dan anggota DPR RI, kini menjadi sorotan sebagai calon Walikota Batu untuk periode 2024-2029. Andrek Prana, seorang pengamat politik, menilai bahwa idealnya KD harus berpasangan dengan seorang calon wakil walikota dari kalangan birokrat. Meskipun KD dapat dipastikan mendapat surat tugas dari DPP PDIP, namun hingga kini ia belum menentukan calon wakilnya.
Menurut Andrek, pengalaman KD sebagai anggota DPR RI tidak serta merta menjamin kemampuannya dalam memimpin pemerintahan daerah. “Untuk cepat bisa beradaptasi dan memahami birokrasi, maka sewajarnya punya wakil yang memahami pemerintahan,” ungkap Andrek pada Minggu,( 28/7/ 2024 ). Ia menambahkan bahwa memimpin daerah bukanlah tugas yang mudah. Banyak kepala daerah yang gagal karena kurang paham birokrasi, bahkan terjerat kasus korupsi.
Andrek menekankan pentingnya memiliki wakil walikota dari kalangan birokrat yang memiliki kapasitas dan pengalaman dalam pemerintahan. “Idealnya KD harus punya wakil dari birokrat, tentu yang punya kapasitas selevel sekretaris daerah misalnya,” lanjutnya. Hal ini diharapkan dapat membantu KD lebih cepat beradaptasi dan memahami tugas-tugas pemerintahan, seperti pengelolaan anggaran, tender proyek, dan administrasi pegawai.
Meski demikian, Andrek mengakui kemampuan KD dalam berkomunikasi dan pengalaman di bidang kesehatan dan tenaga kerja. “Sebagai penyanyi dia sudah biasa berkomunikasi, KD komunikator yang handal,” pujinya. Pengalaman ini dianggap dapat mendukung kinerjanya jika terpilih sebagai walikota.
Andrek Prana menilai Krisdasyanti membutuhkan dukungan dari seorang wakil walikota yang berpengalaman dalam birokrasi. Dukungan ini sangat penting untuk memastikan pemerintahan yang efektif dan efisien, serta untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang bisa merugikan negara.
Pemerintahan daerah memiliki tantangan yang kompleks dan membutuhkan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek birokrasi. Seorang wakil walikota yang berpengalaman dapat membawa pengetahuan praktis mengenai tata kelola pemerintahan, peraturan, dan prosedur administratif. Pengalaman ini sangat berharga dalam memastikan bahwa setiap kebijakan yang diterapkan sesuai dengan peraturan yang ada dan dapat diimplementasikan dengan baik.
Pengalaman dalam birokrasi juga memungkinkan seorang wakil walikota untuk menavigasi dinamika politik lokal dengan lebih efektif. Mereka memahami bagaimana membangun hubungan yang konstruktif dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk legislatif, masyarakat, dan sektor swasta. Kemampuan untuk berkomunikasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak ini sangat penting untuk menciptakan pemerintahan yang stabil dan harmonis.
Selain itu, seorang wakil walikota yang berpengalaman dapat memberikan nasihat strategis yang berdasarkan pengalaman nyata. Mereka dapat membantu Krisdasyanti dalam merumuskan kebijakan yang realistis dan berkelanjutan, serta menghindari jebakan-jebakan birokratis yang dapat menghambat pelaksanaan program-program pemerintah. Dengan demikian, kesalahan-kesalahan yang bisa merugikan negara dapat diminimalisir.
Tidak hanya dalam hal administratif dan strategi, wakil walikota yang berpengalaman juga dapat meningkatkan kredibilitas pemerintahan di mata publik. Masyarakat cenderung lebih percaya kepada pemerintahan yang dipimpin oleh individu-individu yang memiliki rekam jejak yang baik dan pengalaman yang relevan. Kepercayaan publik ini penting untuk mendapatkan dukungan yang lebih luas bagi berbagai inisiatif dan program pemerintah.
Namun demikian, penting untuk diingat bahwa pengalaman saja tidak cukup. Integritas dan komitmen terhadap kepentingan publik adalah faktor kunci lainnya yang harus dimiliki oleh seorang wakil walikota. Krisdasyanti perlu memastikan bahwa wakil walikota yang dipilihnya tidak hanya berpengalaman, tetapi juga memiliki etika kerja yang tinggi dan dedikasi untuk melayani masyarakat dengan transparan dan akuntabel.
Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, dukungan dari seorang wakil walikota yang berpengalaman akan menjadi aset berharga bagi Krisdasyanti dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Batu. Pengalaman dan pengetahuan yang mereka bawa akan membantu menghindari kesalahan-kesalahan yang merugikan, meningkatkan efisiensi administrasi, dan membangun kepercayaan publik. Dengan demikian, Krisdasyanti akan lebih siap untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada dan memimpin Kota Batu menuju masa depan yang lebih baik. ( Eno ).